" HUKUM ORANG - ORANG YANG
MEMBELA THAGHUT AGAR TIDAK DI KAFIRKAN "
Orang - Orang Yang Membela - Bela
Thaghut Siang - Malam Dan Hujjah Sudah Ditegakkan Kepada Orang Tersebut
Berpuluh - Puluh Kali Dan Dia Masih Tetap Mencari - Cari Alasan Untuk Membela -
Bela Para Thaghut Itu. Maka Bagaimana Hukum Allah Subhanahu Wa Ta'ala Prihal
Orang Tersebut ?
Syaikh Al Al Khudlair Menjawab, :
Bila Para Thaghut Itu Adalah
Orang - Orang Kafir Yang Telah Jelas Nyata Kekafirannya Dan Jelas Pula
Kekafirannya Bagi Orang Tersebut, Kemudian Dia Malah Membela - Bela Mereka (
Supaya Tidak Dikafirkan ) Maka Dia Itu Adalah Kafir Juga Sama Dengan Mereka,
Karena Allah Subhanahu Wa Ta’ala Berfirman, :
“ Adapun Orang - Orang Yang
Kafir, Sebagian Mereka Menjadi Pelindung Bagi Sebagian Yang Lain. ” ( QS. Al -
Anfal : 73 ).
Dan Dikarenakan Bahwa Pembelaan
Dia Terhadap Mereka Itu Adalah Bentuk Tawalli Dia Kepada Mereka.
Alllah Subhanahu Wa Ta’ala
Berfirman, :
“ Dan Demikianlah Kami Jadikan
Sebahagian Orang - Orang Yang Zalim Itu Menjadi Teman Bagi Sebahagian Yang Lain
Disebabkan Apa Yang Mereka Usahakan. ” ( QS. Al - An’am : 129 ).
Dan Allah Subhanahu Wa Ta’ala
Berfirma, :
“ Dan Sesungguhnya Orang - Orang
Yang Zhalim Itu Sebagian Mereka Menjadi Penolong Bagi Sebagian Yang Lain Dan
Allah Adalah Pelindung Orang - Orang Yang Bertakwa. ” ( QS. Al - Jatsiyah : 19
).
Adapun Bila Dia Itu Mengira Bahwa
Mereka Itu Adalah Orang - Orang Islam Atau Keadaan Mereka Itu Tersamar Atas
Dia, Maka Selagi Engkau Telah Menasehatinya Maka Tanggung Jawabmu Telah Gugur.
Bila Dia Tidak Menganggap Mereka
Itu Kafir, Akan Tetapi Dia Itu Mengetahui Kezhaliman Dan Pengkhianatan Mereka
Terus Dia Malah Membela - Bela Mereka, Maka Dia Itu Terkena Firman Allah
Subhanahu Wa Ta’ala, :
“ Dan Janganlah Kamu Berdebat (
Untuk Membela ) Orang - Orang Yang Mengkhianati Dirinya. ” ( QS. An - Nisa :
107 ).
Dan Firman-Nya Allah Subhanahu Wa
Ta’ala, :
“ Dan Janganlah Kamu Menjadi
Penantang ( Orang Yang Tidak Bersalah ) Karena ( Membela ) Orang - Orang Yang
Khianat. ”
( QS. An - Nisa : 105 ).
Dan Firman-Nya Allah Subhanahu Wa
Ta’ala, :
“ Ya Tuhanku, Demi Nikmat Yang
Telah Engkau Anugerah - kan KepadaKu, Aku Sekali - Kali Tiada Akan Menjadi
Penolong Bagi Orang - Orang Yang Berdosa. ”
( QS. Al - Qashash : 17 ).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar